Minggu, 26 Desember 2021

LITERASI dan NUMERASI DI SEKOLAH

 

Berdasarkan laporan PISA yang baru di rilis, Selasa 3 Desember 2019, skor membaca Indonesia ada di peringkat 72 dari 77 negara, lalu skor matematika ada di peringkat 72 dari 78 negara, dan skor sains ada di peringkat 70 dari 78 negara.  

Dari data tersebut, Salah satu factor yang mempengaruhinya adalah masih rendahnya kemampuan literasi dan numerasi.

Literasi dan numerasi adalah kompetensi yang sifatnya general dan mendasar. Pengertian literasi dan numerasi terkait dengan kemampuan berpikir tentang, dan dengan, bahasa serta matematika diperlukan dalam berbagai konteks, baik personal, sosial, maupun profesional.

Literasi, secara umum diartikan sebagai kemampuan membaca dan menulis. Akan tetapi sebenarnya literasi bukan hanya terbatas pada kegiatan membaca dan menulis melainkan memiliki makna yang lebih luas seperti kemampuan mengenal lingkungan, teknologi dan keadaan perkembangan zaman. Atau secara singkatnya adalah kemampuan menganalisis suatu bacaan, dan memahami konsep di balik tulisan tersebut.

Numerasi berarti kemampuan menganalisis menggunakan angka.

Dalam pelaksanaan AKM yang mulai dilaksanakan sejak tahun 2021 ini kemampuan literasi dan numerasi sangat diperlukan. Menjadikan hasil AKM yang menggunakan data kemampuan Literasi dan numerisasi menjadi kompetensi dasar yang dibutuhkan peserta didik untuk bisa belajar.

Dalam pelaksanaan AKM tersebut peserta didik yang akan mengikutinya adalah peserta didik yang berada di  tengah jenjang sekolah (misalnya untuk SD yang mengikuti adalah kelas 4, untuk SLTP yang mengikuti adalah 8, dan untul SLTA yang mengikuti adalah kelas 11), dan dari hasil perolehan peserta didiknya pada kegiatan ini dapat menjadi gambaran gabi guru tentang kemampuan dasar literasi dan numerasi peserta didiknya serta mendorong guru dan sekolah untuk memperbaiki mutu pembelajaran.

Untuk memahami materi diperlukan pemahaman yang luas  tentang konsep literasi dan numerasi agar dalam penerapannya ndi lapangan nanti kita tidak terkungkung pada konsep literasi itu hanya membaca dan menulis. Dan agar pemahaman semakin luas guru harus berupaya terus untuk menambah pengetahuan tentang literasi dan numerasi. Menerapkannya dalam kehidupan sehari hari.

. Materi tentang pembelajaran literasi bagi peserta didik di usia pendidikan dasar, bagaimana penerapann dan cara pengimbasannya kepada peserta didik saya di sekolah dan bagaimana menumbuhkan minat mereka pada literasi dan numerasi dalam kehidupan sehari hari.

Hal yang perlu untuk diinget

- Kegiatan literasi bukan hanya membaca

- Menanamkan kepekaan dan pemahaman tentang literasi dan numerasi

- Peserta didik mampu menyelesaikan masalah yang dihadapinya salah satunya dengan menggunakan kemampuan literasi dan numerasi yang dimilikinya.

 


UPAYA MENERBITKAN BUKU

 KELAS BELAJAR MENULIS NUSANTARA PGRI Gelombang               : 28 Pertemuan ke            : 30 Tema                         : Upaya Penerbi...